“Karena aku tak ingin kau jadi temanku, saudara perempuanku, atau apapun yang sifatnya berteman,” cetus Bertram tiba-tiba dengan nada berapi-api. “Aku tak ingin kau jadi apa-apa selain jadi... istriku! Billy, MAUKAH kau menikahiku?”

***

Billy tak habis pikir. Bertram, adik paman angkatnya, pemuda yang tak pernah serius itu mengajaknya menikah! Ya, Bertram memang ramah dan menyenangkan, tapi dia jelas tak mungkin menjalin hubungan serius dengan wanita! Billy yakin, pelukis itu hanya menyukainya sebagai objek lukisan saja, tidak lebih.

Belum habis masalah dengan Bertram yang tak menyerah sedikit pun, Billy dikejutkan lagi dengan pernyataan cinta dari Cyril, adik sang paman yang lain. Oh, Cyril si pemusik yang pendiam dan tak suka wanita? Bagaimana Billy bisa percaya laki-laki itu suka padanya?

Paman William, sahabat mendiang ayahnya yang ditugaskan menjaga Billy setelah kematian orangtua dan bibinya ini pun sangat menyayanginya. Dan ia sangat ingin Billy bisa tinggal bersamanya selamanya!

Siapakah yang akan dipilih Billy? Bisakah ia memutuskan tanpa harus menyakiti perasaan ketiganya?